Archive for Maret 2014
Vokal di Dalam Musik Reggae
By : AdminVokal Reggae |
Bagian harmoni vokal sering digunakan, baik seluruh melodi (seperti dengan bands contohnya the Mighty Diamonds), atau sebagai lagu pengiring lagu lain untuk vocal utama (seperti dengan backing group I-Threes). Reggae Inggris Steel Pulse menggunakan vokal latar yang sangat kompleks.
Sebuah Aspek pada Penyanyi reggae yang banyak penyanyi menggunakan tremolo (osilasi volume) daripada vibrato (pitch oscillation).
Exponen penting pada teknik ini antara lain Dennis Brown dan Horace Andy. Gaya vocal toasting ini untuk, berasal ketika DJ improvisasi selama menambahkan tracks, dan hal ini umumnya dianggap sebagai a precursor untuk Rap. Ini berbeda dari rap terutama di bahwa ini umumnya melodi, sedangkan rap umumnya lebih pada berbentuk pengucapan tanpa konten melodi.
Reggae Kudus, Java Rocksteady Kudus, BARODAL
Tag :
Artikel,
Alat Musik Keyboard pada Reggae
By : AdminKumpulan Keyboard |
Akhir 1960-an sampai awal 1980-an, sebuah piano umum digunakan pada reggae untuk men-double skank rhythm guitar, memainkan chords di gaya staccato untuk menambah isi, dan memainkan beat-beat extra occasional, runs dan riffs. Bagian piano banyak diambil alih oleh synthesizer sekitar 1980-an, meskipun synthesizers telah digunakan dalam sebuah peran peripheral sejak 1970-an untuk memainkan melodi-melodi incidental dan melodi-melodi counter. Band-band besar dapat meliputi baik seorang additional keyboardist, untuk meng-cover atau mengganti horn/terompet dan baris melody, atau keyboardist utama mengisi peran ini pada 2 atau lebih keyboards.
reggae-organ shuffle unik untuk reggae. Secara khusus, sebuah suara gaya Hammond organ digunakan untuk bermain chords dengan sebuah rasa yang berubah (choppy feel). Hal ini dikenal dengan The bubble. Ada pengaturan drawbar spesifik digunakan pada konsol Hammond untuk mendapatkan suara yang benar. Hal ini mungkin rhythm keyboard reggae tersulit. Beat ke-8 dimainkan dengan sebuah pola space-left-right-left-space-left-right-left, dimana spaces mewakili downbeats tidak dimainkan — yaitu the left-right-left falls on the ee-and-a.
Reggae Kudus, Java Rocksteady Kudus, Barodal
Sumber: Berbagai sumber
Tag :
Artikel,
Pengenalan Drum Reggae
By : AdminDrum Reggae Bob Marley |
Sebelum membahas Reggae Drumming, ada baiknya kita mentelaah dahulu sejarah musik Reggae. Reggae adalah jenis musik yang merupakan pengembangan dari musik-musik yang telah populer lebih dulu di Jamaika, yaitu Mento, R&B dan Ska di akhir 60-an. Yang menjadikan ciri khas Reggae adalah kocokan gitar dan organ yang diberi nama skank, dan time signature/meter
yang selalu 4/4 (Reggae non-konvensional bisa saja dimainkan tidak
4/4). Apabila kita menghitung not 1/8 di dalam sebuah bar 4/4:
| 1 + 2 + 3 + 4 + |
maka rhythm skank dilakukan di hitungan “+” (baca: dan) .
Bedanya dengan Ska, rhythm skank pada Reggae di era kemunculannya dimainkan dengan swing feel (not triplet) atau shuffle. Sekarang banyak juga kita temukan Reggae yang dimainkan secara “lurus” atau biasa, tanpa swing feel.
Banyak teori mengenai asal usul nama Reggae, antara lain dari kata reggay (pakaian yang nge-trend di Jamaika masa itu) atau rege-rege yang artinya bertengkar. Bob Marley pernah mengatakan bahwa Reggae berasal dari kata Latin Regi yang artinya Raja, yang banyak ditemukan di buku lagu pujian.
The Wailers, Jackie Mittoo, Winston Wright, The Pioneers, dan lain-lain adalah pelopor Reggae. Tapi The Wailers (kemudian berubah menjadi Bob Marley and The Wailer) yang dikenal paling berjasa dalam mempopulerkanya.
Ada 3 jenis Reggae Drumming:
1. One Drop
One Drop diciptakan oleh drummer Winston Grennan (terkenal juga sebagai penemu beat Disco) dan dipopulerkan oleh drummer the Wailers Carlton Barret. Pada One Drop, kick drum dilakukan di ketukan kedua dan keempat (pada sebuah bar 4/4). Ada juga yang menghitung kick drum dilakukan pada ketukan ketiga di sebuah bar 4/8. Snare atau rimshot biasanya dipukul serentak dengan kick drum.
Carlton Barret mempopulerkan poly-rhythm yang menggunakan not triplet pada hi-hat untuk dipakai di One Drop, dan jenis Reggae Drumming lainnya.
Pada one drop, fill in drum
biasanya berakhir dengan memukul crash atau splash cymbal serentak
dengan snare pada ketukan pertama, atau sebelum ketukan pertama (ketukan
pertama bar berikutnya dibiarkan kosong/sepi).
Contoh lagu one drop: One Drop (Bob Marley and The Wailers, drummer Carlton Barret), Englishman in New York (Sting, drummer Omar Hakim), Lincha (Seuramoe Reggae, drummer Deddy Mulia).
2. Steppers
Pada Steppers, kick drum dimainkan di setiap hitungan 1, 2, 3 dan 4 secara konstan. Snare/rimshot bisa saja dimainkan pada ketukan ke 2 saja, atau variatif. Pada hihat umumnya diterapkan poly-rhythm triplet. Steppers juga dikenal sebagai four on the floor.
Contoh lagu steppers: Exodus (Bob Marley and The Wailers, drummer Carlton Barret), Somewhere Tonight (Toto, drummer Jeff Porcaro), Gampong Syurga (Seuramoe Reggae, drummer Deddy Mulia).
3. Rockers
Berbeda dari Reggae Drumming lainnya yang memberi penekanan pada ketukan ke 3, maka Rockers dimainkan dengan penekanan pada ketukan pertama. Rockers banyak ditemukan pada lagu Reggae yang diputar di diskotik atau Dancehall.
Contoh lagu Rockers: Sponji Reggae (Black Uhuru, drummer Sly Dunbar), Right Time (Mighty Diamonds, drummer Sly Dunbar), Red-red Wine (UB40, drummer Jimmy Brown).
Pada drumkit yang digunakan di musik Reggae, biasanya snare drum di-tuning sangat ketat sehingga mendekati suara timbales. Carlton Barret selalu melepas head drum (kulit) bawah dari semua tom-tom drum-nya untuk menghasilkan suara yang “dry”.
Reggae Kudus, Java Rocksteady Kudus, Barodal
(Source: Wikipedia dan berbagai sumber)
Tag :
Artikel,